Moga Bunda Disayang Allah

Judul : Moga Bunda Disayang Allah

No. ISBN : 979321079-b

Penulis : Tere Liye

Penerbit : Republika

Jumlah Halaman : 247

Sinopsis:

Melati, itulah nama akrabnya. Melati terlahir sangat lucu menggemaskan, rambut ikalnya mengombak, pipinya tembam seperti donut, matanya hitam legam seperti biji buah leci dan giginya kecil bak gigi kelinci. Dia adalah anak seorang terpandang di daerah tersebut, selain dari kekayaan tetapi dari kebaikan dan santunnya. Melati sangat disayang keluarganya.

Kisah dimulai ketika melati buta dan tuli total sebelum mengenal dan melihat benda-benda. Keluarganya tak henti-henti berdoa berharap kepada Sang Pencipta berkenan mengembalikan Melati yang dulu.

Perjuangan Melati dimulai setelah Bunda menemukan Pak Guru Karang. Karang adalah seorang pemuda yang tak jelas backgrounnya, tak memiliki latar pendidikan. Tetapi Karang memiliki apa yang tidak dimiliki guru pada umumnya. Karang seperti mampu menghipnotis Melati, sehingga melati bisa nyaman di dekatnya.

Apa cerita selanjutnya? Makanya baca bukunya langsung.

Analisis:

Moga Bunda Disayang Allah adalah salah satu judul novel buah karya seorang penulis Tere Liye, nama pena dari Darwis. Tere Liye mampu menghipnotis saya, sehingga saya membacanya tak terlewat satu kata pun. Walapun halaman dari novel ini 247 halaman, namun dengan cerita yang dalam mampu menghanyutkan pikiran saya sehingga tak terasa sudah menyelesaikan satu novel.

Seperti novel-novel karya Tere Liye yang lain, novel ini tak lepas dari pesan moral yang ingin disampaikan oleh penulis. Menurut saya pribadi, cerita dalam novel ini sulit dipahami bagi para pemula atau yang masih belum banyak membaca novel-novel, namun bagi pembaca yang sudah pernah membaca banyak novel dengan berbagai macam versi dan cerita tidak akan kesulitan dalam memahami isi cerita serta pesan yang ingin diceritakan.