Minggu, 27 November 2011

Summer Wars(サマーウォーズ, Samā Wōzu)

Summer Wars adalah sebuah film animasi Jepang produksi MadHouse (The Girl who Leapt Through Time) yang dirilis tahun 2009 dan berhasil meraih penghargaan sebagai animasi terbaik tahun 2010 di Jepang. Film ini mengisahkan tentang perjuangan pelajar SMA berbakat bersama dengan sebuah keluarga yang berusaha keras menyelamatkan dunia dari bencana nuklir yang diakibatkan oleh peretas internet, penulis menonton film ini ketika masih di SMA kelas tiga, dan kesan pertama adalah bagus dan membuat orang penasaran.

Saat musim panas tiba, Kenji seorang jenius anak olimpiade matematika diajak oleh seniornya, Natsuki untuk bekerja sambilan. Kenji disuruh mengaku sebagai pacar dari Natsuki, pada awalnya Kenji menolaknya namun akhirnya ia menerimanya. Natsuki mengajak Kenji ke sebuah desa kecil, Ueda dalam rangka merayakan ulang tahun neneknya yang ke sembilan puluh, Kenji disuruh mengaku pada keluarga nenek Natsuki sebagai pacarnya agar neneknya senang. Masalahpun dimulai saat tengah malam Kenji menerima e-mail yang berisi kode-kode tak beraturan, sebagai anak yang jenius Kenji merasa tertantang dan akhirnya dapat menyelesaikan kode tersebut. Pagi harinya, kekacauan terjadi, kekacauan di jalan, kemacetan. Dan diketahui bahwa kode yang dipecahkan Kenji adalah kode rahasia dari OZ. OZ sendiri adalah sebuah jejaring sosial yang sudah terintegrasi dengan dunia nyata, jadi hampir semua kegiatan di dunia nyata diatur oleh sistem OZ. Setelah diselidiki, rupanya pelaku utama kejahatan tersebut adalah peretas buatan bernama Love Machine yang memiliki rasa haus akan informasi dan perlahan-lahan mencuri akun-akun di OZ. Awalnya Kenji tidak terlalu peduli hingga kemudian kekacauan tersebut membuat nenek Natsuki meninggal dunia. Kenji pun berusaha keras menghentikan usaha Love Machine dengan dibantu oleh King Kazma dan keluarga Jinnouchi.

Dengan berbagain usaha yang dilakukan akhirnya kekecauan tersebut dapat terselesaikan, namun masalah utama adalah nuklir yang akan jatuh di dekat rumah keluarga nenek Natsuki, dengan usaha keras pula masalah tersebut terselesaikan.

Film yang tergolong anime di Jepang ini sangatlah menarik, dimulai dari konsep ceritanya yang bagus dan membuat penonton semakin penasaran. Ceritanya juga tak membosankan karena cerita yang diambil mengenai teknologi dalam dunia maya. Menurut pendapat saya, film ini mengisyaratkan bahwa kemajuan teknologi juga ada dampak negatifnya.

Akhirnya, saya sebagai penonton merasa terhibur dan tak merasa rugi menontonnya. Bagi pembaca yang penasaran dapat menontonnya sendiri, tanya saja pada mbah Google.

2 komentar:

  1. anime-movie keren nih zai.
    tau 5cm/second? itu juga bagus tuh, kayanya yang bikinnya sama anime studionya :D

    BalasHapus
  2. Ini keren banget lo mas Aldo coba ditonton deh, aku punya klau mau?
    Kalau 5cm/second ceritanya mengharukan dan bikin nangis

    BalasHapus

Mari kita biasakan untuk tidak COPAS, dan tinggalkan komentar untuk blog ini. Terima kasih